Soto mie merupakan salah satu masakan hasil peranakan yang lahir dan berkembang dari akulturasi budaya di masyarakat Betawi serta Tionghoa. Soto mie Betawi cenderung memiliki rasa yang segar dan gurih, dan bahan utamanya adalah daging sapi.
Soto mie Betawi memiliki sedikit perbedaan dari soto Betawi pada umumnya, jika soto Betawi tidak menggunakan mie telur, maka soto mie Betawi membutuhkan mie telur untuk menyempurnakan masakan.
Hidangan ini tentunya sangat bergizi dan bersifat mengenyangkan, karena terdiri dari karbohidrat pada mie dan protein serta senyawa aktif lainnya pada daging sapid dan semua rempah-rempah yang digunakan.
Resep Soto Mie
Bahan:
- 500 gram daging sandung lamur
- 2.500 ml air
- 250 gram lidah
- 10 lembar daun jeruk, dibuang tulangnya
- 4 lembar daun salam
- 3 batang serai, diambil putihnya, dimemarkan
- 3 blok kaldu sapi
- 1 1/2 sendok makan garam
- 4 sendok teh gula pasir
- 1 batang daun bawang, dipotong 1 cm
- 2 sendok makan minyak untuk menumis
Bumbu Halus:
- 20 butir bawang merah
- 10 siung bawang putih
- 1 1/2 sendok teh merica
- 3 cm jahe
- 3 cm kunyit, dibakar
- 4 buah cabai merah, dibuang bijinya
Bahan Pelengkap:
- 8 buah risoles
- 2 buah kentang kukus, digoreng berkulit, dipotong-potong
- 2 buah tomat, dipotong-potong
- 2 tangkai seledri, diiris halus
- 300 gram kol, diiris kasar
- 150 gram mi, direbus
- 150 gram bihun, diseduh
- 4 buah jeruk limau
- 4 sendok makan kecap manis
Cara Membuat:
- Rebus lidah 10 menit dalam air mendidih. Angkat. Kupas kulitnya. Presto lidah sampai empuk 30 menit. Angkat. Potong kotak. Sisihkan.
- Rebus daging dan air sampai empuk. Angkat. Potong-potong. Saring. Ukur 2.000 ml kaldunya. Rebus lagi sampai mendidih. Tambahkan daging dan lidah.
- Tumis bumbu halus, daun jeruk, daun salam, dan serai sampai harum. Tuang ke rebusan daging.
- Masukkan kaldu sapi blok, garam, dan gula pasir. Masak sampai matang. Tambahkan daun bawang. Aduk rata.
- Sajikan dengan pelengkapnya.
Untuk 8 porsi
0 komentar:
Posting Komentar